caraku SHARE (CS), Pembuatan processor Advance Micro Devices (AMD) mengambil langkah berbeda dalam menjalankan bisnis processor komputer. Perusahaan mengumumkan kerangkan kerja untuk menggabungkan dua arsitektur processor paling populer didunia, yaitu ARM dan x86.
Proyek ini di sebut AMD sebagai "Project SkyBridge" yang memanfaatkan chip generasi berikutnya Puma+ x86 dan ARM Cortex A57.
Secara teknis, ia menggabungkan arsitektur x86 yang memiliki keunggulan pada performa tinggi dan mendominasi segmen komputer pribadi, server, dan notebook, juga arsitektur ARM yang unggul dalam konsumsi daya rendah dan banyak di pakai pada produk ponsel pinta dan tablet.
Dalam jumpa pers pada Senin (5/52014), AMD mengatakan pihaknya akan mengembangkan sendiri processor ARM yang di beri nama K12 dan rencananya bakal di rilis tahun 2016.
"Sekarang kami sedang dalam perjalanan mengembangkan processor ARM kami sendiri," kata wakil Presiden Senior AMD, Lisa Lu, seperti di kutip dari Reuters, Senin (5/5/2014).
Bagi AMD, Project SkyBridge di sebut sebagai kinerja komputasi masa depan dan menjadi kesempatan besar untuk keluar dari persaingan arsitektur processor x86 dengan Intel.
Menurut data Mercury Research, pangsa pasar AMD dipasar processor x86 untuk Server mengalami penurunan dratis, menjadi 4,7 persen pada kuartal pertama 2013 dan dikuartal pertama 2014 hanya tersisa 2,8%.
Selain itu, AMD juga di hadapkan pada tren perangkat mobile yang membuat pengiriman komputer pribadi anjlok selama 8 kuartal berturut-turut.
Dengan mengembangkan processor berarsitektur ARM, AMD akan menargetkan segmen pasar server dan komputer pribadi yang semakin membutuhkan teknologi rendah daya, serta industri konsol game.
sumber : tekno
0 komentar:
Post a Comment