Abu Vulkanik |
Beberapa gejala yang muncul diantaranya :
Asma, merupakan peradangan kronis yang umum terjadi pada saluran pernafasan yang ditandai dengan gejala yang bervariasi dan berulang. Penyebab asma bisa dikarenakan akibat abu vulkanik yang terhirup tanpa sadar, sehingga lapisan saluran pernafasan menghasilkan lebih banyak sekresi dahak yang mengakibatkan batuk dan pernafasan lebih berat.
Efek Akut, terdiri atas iritasi saluran dan gangguan pernafasan, iritasi dimulai dari hubungan berlendir dan meler, sehingga korban mengalami sakit tenggorokan yang terkadang disertai batuk kering. Apabila terus berlanjut korban akan mengalami batuk verdahak, sesak pada pernafasan.
Efek Kronik, disebabkan pajanan abu vulkanik dalam waktu lama yang mengakibatkan penurunan fungsi paru. Pajanan itu biasanya memerlukan waktu tahunan hingga mengakibatkan PPOK. Selain PPOK abu juga mengakibatkan silikosis pada jaringan paru, dikarenakan penumpukan silika, yang merupakan kandungan dalam abu vulkanik.
Bronkitis, merupakan penyakit akibat gangguang saluran pernafasan bawah di karenakan menghirup debu vulkanik dan dapat menyebabkan bronkitis akut. Serangan ini berlangsung selama beberapa hari dengan gejala batuk kering, dahak yang berlebihan, sesak pernafasan.
Pencegahan terhadap asma dapat dilakukan dengan cara merawat dan menjaga diri sebaik mungkin, asma bisa diatasi dengan olah raga ringan tetapi teratur akan meningkatkan kesegaran fisik, serta membuat otot jantung dan paru menjadi lebih kuat.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment